Sebagian pendapat menyebut bahwa terdapat 2 gelombang kedatangan Melayu…

Buku Muatan Lokal Budaya Melayu Riau (BMR) K13 untuk Kelas XII SMA/SMK/MA ditulis oleh Taufik Ikram Jamil, Derichard H. Putra, dan Syaiful Anuar. (foto: kosabudaya.id)

10. Sebagian pendapat menyebut bahwa terdapat 2 gelombang kedatangan Melayu ke Nusantara yaitu Proto Melayu (Melayu Tua) dan Dutro Melayu atau (Melayu Muda). Proto Melayu diperkirakan datang pada…
a. 3000-2500 SM 
b. 2000-1500 SM
c. 1000-500 SM
d. 500-100 SM
e. 100-50 SM

Pembahasan:
Nenek moyang Melayu berkemungkinan berasal dari suku Dravida di India, Mongolia atau campuran Dravida dengan Aria yang kemudian kawin dengan ras Mongolia. Mereka berasal dari Yunan di Cina yang datang ke ke Nusantara dalam dua gelombang.  Kelompok pertama datang sekitar 3000-2500 SM yang disebut sebagai proto-Melayu (Melayu Tua). Di Indonesia, kelompok Melayu Tua menurunkan suku bangsa Gayo, Alas, Batak, Nias, Talang Mamak, Orang Laut, Batin, Kerinci, Mentawai, dan Enggano yang semuanya berada di Pulau Sumatera; suku Dayak di Pulau Kalimantan; serta orang Badui dan Tengger di Pulau Jawa. Selain itu, beberapa golongan etnik di Pulau Sulawesi juga merupakan keturunan suku bangsa Melayu Tua.

Bacaan Lainnya

Kelompok berikutnya datang sekitar 300-250 SM yang disebut dutro-Melayu (Melayu Muda). Kelompok ini menempati daerah Semenanjung Malaka, pesisir timur Pulau Sumatera, dan Filipina. Kelompok ini berasimilasi dengan pendatang lain yang berasal dari India, Thailand, Arab, dan Cina. Saat ini menurunkan suku bangsa Aceh, Tamiang, Melayu Deli, Melayu Riau, Minangkabau, Melayu Jambi, Melayu Bengkulu, Palembang, Orang Penghulu, Suku Pindah, Kutai, Minahasa, Berau, Bugis, Makassar, Sasak, dan Bali.

Jawaban: a. 3000-2500 SM 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *