Tunjuk ajar disampaikan oleh orang tua-tua…

Buku Muatan Lokal Budaya Melayu Riau (BMR) K13 untuk Kelas XI SMA/SMK/MA ditulis oleh Taufik Ikram Jamil, Derichard H. Putra, dan Syaiful Anuar. (foto: kosabudaya.id)

2. Tunjuk ajar disampaikan oleh orang tua-tua. Lazimnya orang tua-tua yang dimaksud adalah…

a. orang yang sudah tua
b. orang bijaksaja
c. ayah dan ibu
d. orang patut dan orang yang dihormati
e. kakek dan nenek

Bacaan Lainnya

Pembahasan:
Secara tradisional, ‘tunjuk ajar’ disebarkan dan diwariskan dengan menggunakan dua cara, yaitu bahasa dan suri-teladan ((Tenas Effendy, 2015: 25), baik di ruang personal maupun komunal, domestik maupun publik.  Penyebaran dan pewarisan melalui suri-teladan dilakukan dengan perbuatan, tindakan, dan perilaku dalam perjalanan dan penyelesaian masalah kehidupan sehari-hari.

Penyebaran menggunakan bahasa dilakukan melalui peristiwa-peristiwa lisan sehari-hari (misalnya: nasehat orang tua dan orang tua-tua kepada anak-kemenakannya), maupun peristiwa lisan yang khas (yang digayakan maupun tidak), yang maujud dalam berbagai genre seni bahasa dan upacara (personal/domestik, misalnya: penceritaan dongeng, dendang syair dan pantun ibu yang menidurkan anaknya; yang komunal/publik, misalnya: pertunjukan seni, serta upacara-upacara adat dan daur hidup).

Pemberi petunjuk tentulah orang tua-tua dan yang menerima adalah yang muda. Tua dan muda tidak saja dilihat dari usia, tetapi juga pengalaman, ilmu, dan kematangan berpikir. Lazimnya pemberi petunjuk yang disebut orang tua-tua tersebut adalah orang patut dan orang yang dihormati, yang menjadi panutan dan suri tauladan, tempat bertanya, pelindung, penunjuk jalan,  serta mampu menyelesaikan yang kusut dan menjernihkan yang keruh, baik dalam agama, adat, ataupun pemerintahan. Ia mempunyai kearifan bertindak dalam menyelesaikan masalah, dan ketajaman berfikir dalam menemukan gagasan dan ide. Petuah nasihatnya selalu didengar dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh anggota masyarakat.

Jawaban: d. orang patut dan orang yang dihormati

Mata Pelajaran: Budaya Melayu Riau (BMR)
Kelas: XI SMA/SMK/MA
Bab 10: Tunjuk Ajar Melayu Tentang Kepemimpinan

Soal-soal evaluasi ini merujuk kepada buku siswa Muatan Lokal (Mulok) Pendidikan Budaya Melayu Riau (BMR) K13 Kelas XI terbitan Narawita Swarna Persada. Buku ditulis oleh Taufik Ikram Jamil, Derichard H. Putra, dan Syaiful Anuar.

Catatan:
Ajukan pertanyaan tentang materi pembelajaran Budaya Melayu Riau di kolom komentar, Kami akan menjawabnya berdasarkan buku-buku rujukan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *