13. Pada zaman dulu, anak laki-laki yang akan bersunat terlebih dahulu berendam atau mandi di sungai hingga badannya kedinginan. Adapun tujuannya adalah …
a. agar tidak merasa sakit saat bersunat
b. melenturkan kulit sehingga memudahkan dalam bersunat.
c. agar anak tidak takut saat bersunat
d. mandi supaya bersih
e. a, b, dan c benar
Pembahasan:
Pada zaman dahulu, sebelum bersunat anak terlebih dahulu direndam di dalam sungai pagi-pagi dengan gendang-beregung. Lama perendaman tersebut adalah sampai tubuh anak kecut atau menggigil kedinginan. Tujuan dari merendam tersebut adalah agar kulit anak tersebut lembut dan tidak terasa sakit ketika disunat. Sementara mudin menyiapkan segala peralatannya, seperti pisau, penjepit, pembalut, obat dan sebagainya.
Jawaban: a. agar tidak merasa sakit saat bersunat
14. Upacara tanggal pusat dilaksanakan setelah…
a. 1 sampai 7 hari setelah kelahiran
b. 2 sampai 7 hari setelah kelahiran
c. 3 sampai 7 hari setelah kelahiran
d. 4 sampai 7 hari setelah kelahiran
e. 5 sampai 7 hari setelah kelahiran
Pembahasan:
Upacara tanggal pusat dilaksanakan tiga hingga tujuh hari setelah kelahiran. Pelaksaaan upacara biasanya mengundang anak-anak di sekitar rumah sambil makan bersama dan memberi mereka beberapa pemberian. Mengumpulkan anak-anak dimaksudkan sebagai kegembiraan dan harapan agar kelak sang anak disenangi di dalam masyarakat, murah hati, dan suka membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan.
Jawaban: c. 3 sampai 7 hari setelah kelahiran
15. Berikut adalah tujuan dari perkawinan, kecuali…
a. menyambung tali darah
b. menunjukan kemamampuan pesta kepada tetangga
c. mendekatkan yang jauh, merapatkan yang renggang
d. menjunjung sunah
e. melanjutkan keturunan
Pembahasan:
Tujuan perkawinan adalah:
Menyambung tali darah. Perkawinan bertujuan untuk melanjutkan keturunan
Mendekatkan yang jauh, merapatkan yang renggang. Perkawinan mempererat hubungan kekerabatan dan kekeluargaan
Menjunjung sunah. Perkawinan merupakan menjunjung sunah nabi Muhammad Saw.
Jawaban: b. menunjukan kemamampuan pesta kepada tetangga
Rujukan.
Taufik Ikram Jamil, Derichard H. Putra, dan Syaiful Anuar. Pendidikan Budaya Melayu Riau (BMR) K13 Kelas X. Pekanbaru: Penerbit Narawita.
