14. Hak dan Milik
Orang Melayu menjunjung tinggi hak dan milik, baik yang dimiliki pribadi, orang lain, atau negeri. Acuan tersebut menyebabkan orang Melayu dengan amat hati-hati menjaga hak milik orang lain dan memelihara hak miliknya.
siapa mengambil hak milik orang,
dunia akhirat hidup mengerang
siapa memakan barang yang haram,
di dunia celaka, di akhirat jahanam
siapa merampas hak milik orang,
azabnya keras bukan kepalang
siapa merampas harta pusaka,
dunia akhirat kena pedaka
15. Musyawarah dan Mufakat
Salah satu sandaran adat Melayu adalah musyawarah dan mufakat. Tanpa musyawarah selain dianggap melecehkan adat istiadat, pekerjaan yang dirancang juga akan mengalami hambatan dan sulit untuk dilaksanakan. Melalui musyawarah dan mufakat, tunjuk ajar dapat dikembangkan bersama dengan pikiran, ide, atau gagasan yang dapat disalurkan. Dalam ungkapan adat dikatakan, di dalam musyawarah, buruk baiknya akan terdedah atau di dalam mufakat, berat ringan sama diangkat.
barang siapa meninggalkan mufakat,
sebarang kerja akan tersekat
barang siapa meninggalkan musyawarah,
sebarang kerja takkan semenggah
16. Keberanian
Orang Melayu menjunjung tinggi sifat berani, kesatria, taat, dan setia. Orang tua-tua mengatakan, adat jantan berani, adat perempuan lembut hati. Dalam ungkapan lain dikatakan, siapa berani, ia terpuji; siapa penakut, ia akan hanyut.
dimana tempat Melayu mati,
pertama, membela agama Allah
kedua, membela anak isterinya
ketiga, membela orang tuanya
keempat, membela bangsanya
kelima, membela negerinya
keenam, membela hak miliknya
ketujuh, membela yang hak
delapan, membela yang benar
17. Kejujuran
Tunjuk ajar Melayu amat banyak menyebut keutamaan sifat jujur, taat, setia, ikhlas, dan bersih hati. Orang Melayu berusaha menanamkan sifat jujur kepada anak-anaknya sejak dini. Dalam kehidupan sehari-hari, orang yang jujur, ikhlas, lurus, dan bersih hati dihormati dan disegani oleh masyarakat. Apa tanda Melayu jati, jujurnya tidak berbelah bagi.
apa tanda Melayu jati,
hidupnya jujur sampailah mati
apa tanda Melayu jati,
lidahnya jujur hatinya suci